ANGKAK DAN JAMBU BIJI

ANGKAK DAN JAMBU BIJI MENDUKUNG PENYEMBUHAN DEMAM BERDARAH

Demam berdarah selalu menjadi penyakit yang mengintai kesehatan kita. Penyakit ini disebabkan oleh flavivirus yang menyebar melalui nyamuk Aedes Aegypti, yang celakanya banyak berkembang biak di sekitar rumah, terutama genangan air,baik yang jernih maupun kotor. Beberapa cara menghindarinya antara lain menimbun genangan air, menggunakan obat pembasmi telur nyamuk, dan melakukan penyemprotan di lingkunagn rumah.

Namun bila telah terjangkit, segeralah memriksakan diri ke rumah sakit mengingat belum tersedianya vaksin untuk panyakit ini. Gejalanya cukup beragam, mulai sekedar mual, pusing kepala, demam, linu pada persendian, hingga yang berat seperti muncul ruam,bercak kemerahan, mimisan, hingga syok yang bisa berujung pada kematian.

Penyakit ini menyebabkan gangguan pembuluh darah kapiler dan sistem pembekuan darah sehingga menyebabkan pendarahan seperti yang telah disebutkan tadi. salah satu deteksi demam berdarah biasanya melalui pemeriksaan kadar trombosit dalam darah yang menurun, terutama dibawah angka 100.000/mm3. Normalnya berkisar antara 150.000 - 200.000mm3.

Nama Angkak dan Jus Jambu Biji kerap disebut-sebut sebagai pendongkrak trombosit kembali naik. Dalam penelitiannya, DR.Drs. Suprapto Ma'at, AptMS, dari Laboratorium Patologi Klinis Universitas Airlangga, meluruskan anggapan soal jus jambu biji. Yang berkhasiat ternyata justru daunnya karena punya kandungan senyawa "aldehid", "guanin" dan "quercentin". Senyawa quercentin yang berperan penting menambah jumlah trombosit dengan cara meningkatkan jumlah "sitokin". Dalam tubuh, sitokin berperan meningkatkan kekenyalan pembuluh darah sekaligus mengaktifkan sistem pembekuan darah.Kandungan quercentin dalam 1 lembar daun sebanding dengan 1 kilogram buah jambu biji. sehingga jauh lebih efektif. Caranya cukup merebus daun jambu, lalu diminumkan pada penderita 3 kali sehari.

Untuk angkak, sampai saat ini belum ditemukan bukti ilmiah soal efektivitasnya meningkatkan kadar trombosit darah. Semua masih berdasarkan bukti empiris. Namun menurut para ahli, kandungan cairan pada seduhan angkak maupun jus jambu dapat membantu menyuplai cairan tubuh. Selain itu kandungan vitamin C dalam jus jambu juga membantu sistem kekebalan tubuh dan memperbaiki pendarahan. Dalam penelitian ilmiah, disebutkan angkak juga punya manfaat menurunkan kolesterol tubuh.

Sumber: Sji edisi177/oleh.Miftakh.